Tuesday, 11 June 2013

Kreasi Sampah Daur Ulang di Kampungku...

Kali ini saya akan membahas tentang kegiatan warga di lingkungan tempat saya tinggal yaitu di RW 5 Kelurahan Ditotrunan, Lumajang. Apa yang spesial dari kampung ini?
Banyak sekali prestasi yang telah diraih oleh RW 5 ini  melalui berbagai kegiatan seperti budidaya ikan di karamba sungai,kebersihan lingkungan, posyandu, PKK, Karang Taruna, dll. Bahkan beberapa bulan lalu kampung ini memenangkan lomba kawasan bebas narkoba dengan programnya Kampung "Narsis" (Narkoba Sikat Abis!). :D Dan yang lagi tren sekarang adalah program "Bank Sampah". Jadi sistem kerja Bank Sampah ini adalah warga menyetorkan simpanan sampahnya ke pengelolah Bank Sampah untuk ditimbang dan dicatat berapa kilo sampah yang dikumpulkan. Di kemudian hari sampah-sampah yang telah dipilah tadi akan dijual pada pengepul untuk diuangkan, dan uang yang dihasilkan sekitar 2 juta / bulan.  Uang tersebut digunakan untuk kegiatan warga sendiri. 

Nah, menurut keterangan dari pengelolah Bank Sampah, ada beberapa jenis sampah yang tidak diterima oleh pengepul yaitu sampah-sampah bungkus plastik makanan atau kebutuhan rumah tangga. Nah untuk menyiasati hal tersebut, maka selain Bank Sampah, juga digiatkan program kreasi daur ulang. Diadakan pertemuan rutin di balai RW untuk belajar membuat kerajinan dari bahan sampah ini. Kerajinan yang dibuat bermacam-macam, diantaranya bros, dompet, tas, taplak meja, vas, dll. Bahannya bisa dari sampah bungkus plastik atau koran bekas. Beberapa karya warga disimpan di balai RW sebagai aset. Di luar balai RW, warga juga berkarya di rumahnya masing-masing. Dengan program ini, warga menjadi semangat untuk mengumpulkan sampah plastik untuk dijadikan kerajinan. Berikut adalah beberapa kerajinan yang dibuat oleh warga,



Minggu lalu ketika saya pulang kampung untuk minggu tenang, ketika saya baru masuk ke dalam rumah, saya dikagetkan dengan karya ini..



Setelah saya tanya, ternyata nenek dan tante saya serta seorang tetangga sedang sibuk menyiapkan gaun anak ini untuk diikutkan lomba fashion show daur ulang antar RT. Bebarapa hari kemudian gaun ini sudah jadi, lengkap dengan topinya yang terbuat dari wadah plastik berkatan. 


Selain lomba fashion show, ada juga lomba adu kreatifitas sampah daur ulang. Saya sempat berkunjung ke salah satu tetangga yang ikut lomba kerajinan, ia memanfaatkan botol plastik untuk dibuat boneka penguin yang lucu... :D Sayangnya saya lupa mengambil gambarnya.. :(  Lain kali saya share gambarnya...  hehehe.. Sekian ulasan dari saya, semoga menghibur.. :D

1 comment: